Dengar Alam Bernyanyi, Caraku Mensyukuri Nikmat di Bumi


Bahagianya bisa menikmati indahnya alam, menghirup udara yang segar, merasakan hangatnya sinar matahari dan mendengarkan alam bernyanyi!

Selalu syukuri semua nikmat yang telah tuhan berikan melalui bumi yang kita pijak ini dengan selalu menjaganya. Banyak sekali hal yang membuat kita sering luput dan lupa untuk menjaga tanah air yang kita tempati ini. Jadi inget sama pribahasa Di Mana Bumi Dipijak di Situ Langit Dijunjung.

Yups, sebagai manusia yang memiliki akal senantiasa kita harus sadar untuk memelihara dan menjaga lingkungan yang kita tinggali ini, jangan sampai kita seenaknya mengotori, bahkan merusak alam yang sudah tuhan titipkan pada kita semua.

Semuanya bisa dimulai dengan hal-hal yang sederhana dulu aja, seperti menjaga kebersihan lingkungan, merawat dan jangan merusak tumbuhan serta pohon-pohon dan hutan di bumi kita ini.

Kalau ngomongin tentang alam apalagi hutan, jujur deh aku merasa sedih dengan keadaan sekarang ini, hutan banyak yang rusak. Faktanya kebakaran hutan dan juga lahan (karhutla) terus-terusan terjadi. Karhutla di Indonesia tiga tahun lalu adalah salah satu yang paling mengkhawatirkan selama dua dekade terakhir.

Data pemerintah menunjukan hutan dan lahan seluas 1,6 juta hektar hangus dilalap api. Ini menjadi yang terparah sejak bencana asap tahun 2015. Bahkan Karhutla inilah yang juga bikin Indonesia jadi salah satu penyumbang emisi gas rumah kaca terbesar di dunia.

Sedihnya seperti yang jelas kita tahu, kebakaran hutan dan lahan ini berdampak bagi kesehatan, pendidikan, limgkungan hidup, bahkan terhadap satwa dan juga tumbuhan.

Saat kejadian kebakaran 2015, 24 orang meninggal dunia, 600 ribu jiwa terjangkit ISPA, sejumlah bayi menderita batuk, flu, sesak nafas dan muntah. Berdasarkan data UNICEF untuk kebakaran 2019, lebih dari 46.000 sekolah memiliki kualitas udara buruk dan di kejadian kebakaran 2015, kurang lebih 1,5 juta peserta didik mengalami ketertinggalan pelajaran.

Jangan karena kita merasa belum terkena dampaknya, kita jadi apatis dengan hal ini. Banyak cara yang bisa kita lakukan mulai dari sekarang, misalnya nih di jaman serba online seperti sekarang ini kita bisa rajin-rajin spread awareness terhadap lingkungan lewat sosmed/blog/youtube yang kita punya. Atau ikutan berdonasi untuk membantu menjaga kelestarian hutan, laut, dan juga lingkungan.

Sebagai anak muda Indonesia tentunya kita harus peduli dong dengan kondisi bumi saat ini, ada lagi nih cara sederhana yang bisa dilakukan untuk ikut menjaga bumi kita ini, mentemen bisa coba dengarkan lagu ini yuk!

Oh iya sambil mendengarkan lagu “Dengar Alam Bernyanyi” ini di berbagai platform digital seperti Youtube, Spotify, atau Apple Music, kita juga bisa ikut berkontribusi untuk menjaga bumi lho. Karena sebagian royalti akan digunakan untuk konservasi dan restorasi hutan di Indonesia. Lagunya juga enak banget deh cocok buat menemani kegiatan sehari-hari jadi bikin makin semangat..

Lagu ini ciptakan oleh Laleilmanino dan menggandeng Chicco Jerikho, Sheila Dara dan HiVi untuk berkolaborasi menyanyikannya. Anggota Laleilmanino yaitu Anindyo Baskoro (vokalis RAN), serta Arya Aditya Ramadhya dan Ilman Ibrahim (gitaris dan keyboardist Maliq & D’Essentials) memiliki kegelisahan tersendiri menyaksikan dampak perubahan iklim yang terjadi di Bumi.

Mereka menyadari untuk menumbuhkan rasa cinta generasi muda terhadap alam memang perlu kerja keras. Lagu “Dengar Alam Bernyanyi” bisa menjadi gerbang pembuka agar anak-anak muda bisa lebih peduli dengan alam dan lingkungan di sekitarnya.

“Laleilmanino merasa cuaca yang panas banget yang sudah bikin kita enggak nyaman ini bukan kita cuma lihat sebagai sesuatu yang dikeluhkan saja tetapi kita menganggap itu sebagai sebuah pertanda di mana alam sebenarnya pengen ajak kita ngobrol, alam pengen ngebisikin sesuatu ‘eh ini gue kasih panas kayak gini lu enggak nyaman kan? Lakukan sesuatu dong supaya enggak kayak gitu lagi’,” kata Anindyo Baskoro alias Nino dalam konferensi pers pada Selasa, 19 April 2022, sumbernya aku baca di Tempo.Co.

Dalam penggarapan lagu ini, Laleilmanio juga berdialog dengan berbagai kalangan serta mencari inspirasi langsung ke hutan untuk mengenal dampak perubahan iklim ini.

Sebagai generasi muda akupun terinspirasi dan ingin mengajak teman-teman semua untuk ikut menyuarakannya. Semuanya bisa kita mulai dari hal yang mudah dulu seperti ini kan. Yuk jangan lupa berterima kasih pada bumi kita tercinta ini!

#UntukmuBumiku #IndonesiaBikinBangga #TeamUpforImpact #DengarAlamBernyanyi #HutanKitaSultan

Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *