Peluang Menarik : Bisnis Rumah Kontrakan di Arcamanik Bandung – Bandung Timur merupakan salah satu kawasan di Kota Kembang yang banyak dijadikan sebagai destinasi hunian. Dengan daerah yang mulai dipadati hunian antara lain Gedebage dan Arcamanik.
Jadi tak heran ya, kalau banyak yang mencari tempat tinggal di daerah tersebut, termasuk yang mencari rumah kontrakan di Arcamanik Bandung.
Bandung sendiri saat ini merupakan kota metropolitan terbesar di Jawa Barat, dengan jumlah penduduk mencapai 2,5 juta jiwa.
Kota yang masuk dalam tiga kota terbesar di Indonesia ini, juga menjadi kota metropolitan terbesar ketiga di Indonesia setelah Jabodetabek dan Gerbangkertosusilo (Gresik, Bangkalan, Mojokerto, Surabaya, Sidoarjo, Lamongan).
Jelas ini membuatnya jadi salah satu tujuan urbanisasi, dimana pendatang terus bertambah dan berdampak pada banyaknya pilihan hunian, tak terkecuali rumah kontrakan di Arcamanik Bandung.
Terlebih karena infrastrukturnya juga ikut berkembang, terutama akses menuju ibukota.
Mulai dari Tol Cipularang yang menghubungkan Kabupaten Purwakarta dan Bandung dan Tol Padalarang – Cileunyi yang menghubungkan Jalan Tol Cipularang.
Jalan tol ini tak hanya menghubungkan Jakarta dengan Bandung tetapi juga Sumedang, Garut, Tasikmalaya bahkan Jawa Tengah dan Jawa Timur.
Belum lagi pengembangan jalur kereta cepat Jakarta-Bandung sepanjang142,3 kilometer yang direncanakan mulai beroperasi tahun ini.
Keberadaannya nanti akan membuat kedua kota ini hanya berjarak lebih kurang 30 menit saja.
Untuk di dalam kota sendiri pemerintah setempat juga berencana membangun tol dan monorel khususnya guna mengurai kemacetan.
Potensi Bisnis Rumah Kontrakan di Arcamanik Bandung
photo : bobotoh.id
Lebih spesifik, yuk mari kita mengurai potensi kawasan Bandung bagian timur, dimana salah satu daerah populernya adalah Arcamanik.
Setidaknya hal ini pernah disinggung pula oleh kompas.com, yang menyebutkan pemukiman kelas menangah di Bandung bagian timur dinilai sangat prospektif.
Hal ini karena kawasan ini diperkirakan jadi pusat pertumbuhan ekonomi baru seiring dengan padatnya pembangunan di pusat kota.
Prospek wilayah ini makin bagus dengan adanya rencana pembangunan fly over Pasteur-Ujung Berung, interchange Gedebage, monorel maupun tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan.
Ditambah lagi keberadaan Stadion Gelora Bandung Lautan Api atau Stadion Utama Sepakbola Gedebage.
Dan makin menarik, saat adanya rencana pembangunan Bandung Technopolis di atas lahan 800 hektar, persis berdampingan dengan lahan Summarecon Bandung.
Ya, saat ini developer besar juga sudah menjajal kawasan timur Bandung.
Komplek hunian eksklusif persembahan Summarecon Agung jadi salah satu buktinya. Selain itu juga ada PT Kopel Lahan Andalan (Kopelland), lewat proyek Swarnabumi Residence Bandung di kawasan Kiara Condong.
Pencarian properti yang sudah mulai mengarah ke Bandung Timur juga tak lepas dari faktor harga yang dinilai masih relatif terjangkau ketimbang Bandung Tengah maupun Utara.
Namun di sisi lain, tak dipungkiri bahwa masuknya developer besar, telah mendongkrak nilai properti di kawasan ini.
Contohnya untuk nilai rumah menengah di kawasan tersebut kenaikannya mencapai 10% hingga 15% per tahun, dan harga lahan yang juga naik sekitar 3 kali lipat.
Jadi, kalau kamu ingin berbisnis properti di Bandung Timur, misalnya menyediakan rumah kontrakan di Arcamanik Bandung, ini bisa dibilang jadi peluang yang sangat baik
Bicara Arcamanik, ini merupakan salah satu kecamatan di timur Bandung, dan yang cukup dikenal dari kawasan ini adalah keberadaan lapangan golf dan lapangan pacuan kuda.
Serta juga ada stadion sepak bola yang sering dijadikan tempat berlatih tim sepak bola Bandung, Persib.
photo : bobotoh.id
Sementara bicara lingkungan, kawasan ini juga terbilang sehat dan bersih karena baru-baru ini dinobatkan sebagai kawasan bebas sampah, dimana hampir 50% sampah rumah telah dipilah dan diproses untuk berbagai kebutuhan.
Arcamanik menerapkan beberapa gerakan seperti menghadirkan biodigester yang mempercepat pembusukan bahan organik sehingga terbentuk biogas dan senyawa lain yang dapat digunakan untuk bahan bakar memasak.
Lalu sampah juga disimpan di biopori dan kemudian menjadi pupuk.
Hingga ada pula program bank sampah yang bertujuan untuk mendorong masyarakat rajin memilah dan memilih sampah.
Empat kelurahan di kawasan ini telah memiliki Bank Sampah dan sekitar 75 orang pegawai Kantor Kecamatan Arcamanik juga menjadi nasabah bank sampah.
Hasilnya sangat signifikan lho, dimana kini sampah di wilayah tersebut diangkut hanya 2 hari sekali, sementara sebelumnya diangkut setiap hari.
Nah, dengan daya tarik yang dimiliki Arcamanik khususnya, dan Bandung Timur pada umumnya, akan membuat bisnis rumah kontrakan di Arcamanik Bandung akan jadi peluang bisnis yang sangat menjanjikan nih bagi kita.
Kamu bisa mulai beriklan secara online dan offline untuk memasarkan properti.
Khusus untuk iklan online kini kamu bisa memanfaatkan media yang ada, seperti 99.co Indonesia, untuk tampilan iklan menarik, peluang mendapat penyewa yang lebih besar, dan tentu saja bisa dilakukan secara cuma-cuma…
Harga Rumah Kontrakan di Arcamanik Bandung
Tapi sebelum beriklan, yuk cek dulu beberapa contoh perbandingan harga rumah kontrakan di Arcamanik Bandung yang bisa dilihat juga di www.99.co/id yang juga bisa kamu jadikan referensi.
Sebuah unit rumah dalam kondisi full furnished di Cisaranten Kulon, disewakan seharga Rp 65 juta per tahun.
Hunian minimalis modern ini berada dalam cluster, sehingga kamu juga bisa menikmati fasilitas perumahan, seperti layanan keamanan 24 jam, one gate system, lingkungan bebas banjir, akses jalan lebar dan 2 arah.
Sementara lokasinya sendiri dekat ke By Pass Soekarno Hatta, Polda Jawa Barat, RS Al-Islam, RSUD Kota Bandung, RS Hermina Arcamanik, Pasar Induk Gedebage, Metro Indah Mall, Lotte Grosir Soekarno Hatta, Toserba Griya Arcamanik dan masih banyak lagi.
Memiliki 4+1 kamar tidur, 3+1 kamar mandi, dengan luas bangunan 240m2 di atas lahan seluas 150m2, dan terdiri dari 2 lantai, ada 2 carport dan daya listriknya 2200W.
Kemudian rumah kontrakan di Arcamanik Bandung yang menarik lainnya berada di Jalan Golf Barat.
Lingkungannya yang asri dan nyaman membuat rumah ini sangat cocok untuk ditinggali. Dan lokasinya juga cukup strategis, salah satunya berada dekat ke Yogya Griya Arcamanik.
Luas rumah ini sekitar 120m2 dengan 4 kamar tidur dan 2 kamar mandi, serta garasi dan carport.
Rumah ini ditawarkan dalam kondisi semi furnished dengan tarif Rp 45 juta per tahun.
Ada pula rumah dengan desain minimalis modern yang siap huni di Jalan Permata Taman Sari Raya.
Tarifnya Rp 35 juta per tahun dengan luas 80m2 dan luas tanah 112m2. Memiliki 2 kamar tidur dan kamar mandi, carport serta listrik 1300W.
Lokasinya aman dari banjir dan terbilang strategis, aksesnya pun mudah dengan ketersedian transportasi umum, dekat juga ke pusat pendidikan, tempat ibadah, pusat bisnis, pusat perbelanjaan seperti supermarket.
Kalau mau lebih murah, ada pula rumah di minimalis dengan luas bangunan sekitar 60m2, dan luas tanah 120m2.
Ditawarkan dengan harga Rp 26 juta per tahun, hunian yang berada di Kompleks Anthorium ini dilalui jalur angkutan umum, dan berada dekat dengan sejumlah sekolah dan kampus, serta hanya berjarak sekitar 3 menit ke Jalan Utama Soekarno Hatta.
Rumah yang baru dibangun pada 2015 ini memiliki 2 kamar tidur, kamar mandi dan carport yang sudah dilengkapi kanopi, serta didukung daya listrik 1200 watt, dan dalam kondisi semi furnished.
Jadi, apa kamu sudah siap untuk berbisnis rumah kontrakan di Arcamanik Bandung?